Karma ANTV adalah reality show yang bergenre misteri dan membahas karma baik serta buruk para partisipan yang hadir.
Dikutip dari Tribunnews.com (17/12/2018), Dalam tayangan yang berbau mistis ini, Roy Kiyoshi akan mengungkap kisah hidup para partisipan berdasarkan tanggal lahir mereka.
Di antara 31 partisipan yang berbeda setiap episodenya, Karma ANTV juga menghadirkan seorang bintang tamu untuk menemani Roy Kiyoshi dan Robby Purba.
Roy Kiyoshi sendiri adalah seorang paranormal yang memiliki kemampuan menerawang kejadian di masa lampau dan masa depan melalui beberapa media di antaranya tanggal lahir, gambar dan tulisan serta benda.
Ia juga ternyata punya prediksi soal Pilpres 2019 nanti.
Sebelumnya Roy Kiyoshi sempat meramalkan beberapa hal yang akan terjadi di tanah air dan ada beberapa yang terbukti kebenarannya.
Terbukti pada tahun 2016 lalu dia pernah memprediksi jika akan banyak mahasiswa yang bergabung dengan gerakan pendukung LGBT.
Soal prediksinya untuk kehidupan selebritis di tahun 2018, Roy pernah meramalkan jika ada pasangan selebritis yang bakal bercerai.
Kemudian bencana besar Tsunami dan Gempa di Palu dikaitkan dengan ramalan Roy Kiyoshi yang menyebutkan Ratusan orang meninggal dan ribuan lainya tak memiliki rumah tinggal.
"Untuk bencana alam di tahun 2018, saya melihat akan ada air besar yang membuat tekanan air itu menjadi potongan-potongan tubuh manusia berantakan," kata Roy Kiyoshi pada channel YouTube-nya.
“Aromanya seperti bau busuk karena terendam air dan tidak diketemukan berhari-hari, jadi dia (mayat-mayat) bengkak,” ujar Roy Kiyoshi.
"Saya melihat itu dari penglihatan saya, air, air, air. Jadi, tahun 2018 itu berhubungan dengan air bencana alamnya," tegasnya.
Usai beberapa ramalannya sudah terjadi, Roy Kiyoshi kembali meramalkan terkait perhelatan besar demokrasi di Indonesia pada tahun politik 2019 yakni Pilpres 2019.
Dalam ramalannya, Roy Kiyoshi mengungkapkan bahwa masalah politik akan semakin memanas di tahun ini.
“Gambaran umum pada tahun 2018 Sio Anjing berunsur tanah dan simbol angka tujuh, Suhu politik akan naik, banyak sekali drama-drama politik yang bermunculan juga,” kata Roy.
Ada seorang tokoh yang akan terbongkar keburukannya di tahun ini.
"Ada tokoh-tokoh yang kita anggap santun, terbongkar kejelekannya dan dipertanyakan kredibilitasnya juga dalam bekerja.
Aromanya seperti banyak kejelekannya. Dan ekspektasi masyarakat terhadap beliau-beliau ini ternyata kecewa," ungkap Roy.
Tak hanya Roy Kiyoshi saja ada dua sosok lain yang juga memberikan ramalan untuk tahun politik 2019 nanti.
Sosok pertama adalah Mbah Mijan yang mengatakan lebih jelas ia sudah memprediksi siapakah pemenang di Pilpres 2019.
Dalam sebuah rekaman video yang diunggah mbah Mijan di Youtube, Ia menyebut Pilpres 2019 tetap dikuasai oleh Joko Widodo atau Jokowi.
Satu lagi sosok adalah suhu bernama Yo yang juga ahli fengsui menyatakan bahwa pengaruh huruf ‘O’ sangat berpengaruh pada lamanya masa jabatan Presiden.
"Kalau dilihat dari banyak segi, sebenarnya presiden Indonesia yang bisa lama, saya bilangnya yang ada O-nya aja.
Contoh Soekarno, ada O-nya panjang. Soeharto, ada O-nya panjang, Gusdur enggak ada O-nya enggak panjang. Megawati enggak ada O-nya gak panjang,” ujarnya
Huruf O ini yang menurutnya sempat memprediksi pada 2014 lalu terkait kemenangan Joko Widodo atas Prabowo Subianto lantaran huruf O pada Jokowi lebih banyak daripada Prabowo.
"Terus waktu Prabowo sama Jokowi kenapa Jokowi bisa menang? karena O-nya lebih banyak Jokowi dibanding Prabowo coba hitung aja O nya Joko Widodo dan Prabowo Subianto kan O-nya banyak Jokowi,” jelas dia lagi.
Menurut kalian siapakah yang akan menang di Pilpres 2019, dan berhak untuk memimpin Indonesia di tahun depan, tulis dikomentar.
sumber
